The Basic Principles Of cat lantai
The Basic Principles Of cat lantai
Blog Article
Kemudian, ketahanan cat epoxy lantai berdasarkan pada cara pembuatan dan pengaplikasian resin. Hasil yang akan Anda dapatkan adalah lapisan lantai tanpa retakan dan titik lemah.
Artikel ini akan membantu Anda memahami cara memilih cat lantai yang tepat. Selain itu, dalam artikel ini juga akan memuat rekomendasi produk-produk unggulan dari Sika Indonesia. Temukan ulasannya di bawah ini!
Memilih cat lantai yang tahan terhadap bahan kimia dan abrasi sangat penting, terutama untuk spot industri atau laboratorium. Alasannya karena lingkungan kerja seperti ini cenderung memiliki risiko tinggi terhadap kerusakan permukaan akibat paparan bahan kimia atau gesekan terus-menerus.
Lantai dengan cat PU yang terkena tumpahan bahan kimia bersifat asam atau korosif tidak akan cepat rusak. Ini karena lapisan PU mampu mencegah kerusakan lebih lanjut pada lantai.
Acrylic resin atau polimer sintetis terbuat dari monomer ester akrilik dan metakrilat. Dikenal karena stabilitasnya terhadap UV dan oksidasi, resin jenis ini banyak digunakan dalam berbagai aplikasi cat, pelapis dan pembuatan gigi tiruan. Tidak hanya itu, resin ini juga teruji fleksibilitasnya dan kekerasannya.
Lantai dengan lapisan poliuretan akan tahan terhadap suhu panas. Jadi, lantai terhindar dari risiko click here mengembang hingga melengkung akibat paparan suhu yang tinggi.
Masing-masing merk cat untuk lantai memiliki formula khusus yang dibuat cat lantai untuk jenis lantai tertentu. Beberapa jenis cat untuk lantai yang paling banyak dijual adalah sebagai berikut:
Jika ingin tampilan yang selalu bagus, maka cat juga harus diaplikasikan ulang setidaknya setiap satu tahun sekali.
Jika memiliki pertanyaan seputar topik terkait atau membutuhkan jasa pengecatan lapangan, Anda dapat menghubungi kami halaman kontak ini.
Nippon Paint SportsKote ini terbuat dari bahan emulsi sintetis yang bisa diaplikasikan untuk di dalam maupun luar ruangan, malah untuk lapangan olahraga sangat direkomendasikan menggunakan cat lantai ini.
Epoxy h2o-primarily based adalah jenis epoxy yang pelarut utamanya menggunakan air. Berbeda dengan epoxy solvent-primarily based yang menggunakan pelarut organik, jenis yang ini lebih ramah lingkungan. Selain itu mudah digunakan dan kurang berbau seperti epoxy solvent-based.
Melalui cat lantai variasi warnanya, cat epoksi membantu pembagian lantai dengan tujuan yang berbeda. Misalnya, untuk membuat lantai berwarna kuning pada location yang rentan bahaya.
Umumnya dikenal dengan PU, cat lantai poliuretan adalah jenis pelapis lantai yang bahannya berasal dari polimerisasi urethane. Terdapat dua komponen pada cat untuk lantai ini, yakni poliuretan serta isosianat sebagai pengerasnya.
Menyesuaikan jenis cat dengan place penggunaan lantainya, yakni lantai inside atau eksterior, akan memaksimalkan fungsi cat sebagai pelindung lantai.